Setelah
mengandaskan perjuangan Atletico Madrid di hadapan pendukungnya sendiri (28/1)
dengan skor 3-2, Barcelona pun lolos menjadi semifinalis Copa del Rey atau
Piala Raja Spanyol dengan agregat 4-2. Meski baru sampai semi final—terlepas
dari pertandingan kontroversial Atleti vs Barca, Barcelona memiliki kans yang
sangat besar untuk menjuarai kompetisi yang sudah berlangsung sejak 1903 itu.
Mengapa demikian?
Saingan Terberat Sudah Tersingkir
Real
Madrid dan Atletico Madrid adalah saingan terbesar Barcelona dalam meraih trofi
ini. Dua klub asal kota Madrid ini adalah tim yang sangat kuat, hal ini
dibuktikan dengan kemampuan mereka yang pada musim 2013/2014 berhasil lolos
menjadi finalis Liga Champions UEFA. Terlebih lagi Los Blancos dan Los
Rojiblancos merupakan juara dalam dua edisi terakhir Copa del Rey yakni
pada 2013 dan 2014. Apalagi kini ketiga tim tersebut—Real Madrid, Atletico
Madrid, dan Barcelona—merupakan tiga tim teratas penghuni klasemen sementara
Primera Division. Yang lebih membuat khawatir lagi, Real Madrid dan Atletico
Madrid adalah biang keladi kegagalan Barcelona dalam meraih trofi pada akhir
musim lalu. Tengok saja, Real Madrid berhasil meraih double winner dengan trofi Copa del rey dan Liga Champions UEFA.
Sedangkan Atletico Madrid sukses meraih trofi Primera Divison sekaligus merusak
dominasi duo Real Madrid dan Barcelona sejak terakhir dilakukan Valencia pada
2004. Wajar saja Barcelona menganggap klub yang diasuh oleh Carlo Ancelotti dan
Diego Simeone itu merupakan saingan terberat mereka.
Kebangkitan Anak Asuh Luis Enrique
Setelah
sempat terjadi kisruh di tubuh Barca yang diawali oleh pencadangan Messi yang
membuatnya ingin hengkang, kini trio MSN (Messi-Suarez-Neymar) menjadi momok
yang menakutkan bagi barisan pertahanan lawan. Hal ini tidak terlepas dari
campur tangan sang juru taktik yang dipuji bisa menyatukan tim terlebih lagi
membuat trio strikernya itu menjadi trisula yang menakutkan. Di pentas Primera
Division, Messi dan Neymar sukses menghuni peringkat dua dan tiga sebagai top
skor sementara dengan 21 dan 14 gol, meski Suarez hanya mampu mencetak dua gol.
Sedangkan di pentas Copa del Rey, Neymar sudah empat kali menjaringkan bola ke
gawang lawang. Di pentas Copa del Rey, top skor Barcelona justru bukanlah salah
satu dari trio di atas, melainkan Pedro Rodriguez dengan lima gol. Hal ini
justru menambah kekuatan lini depan sang raksasa Catalan ini. Dengan
Kebangkitan yang mereka miliki ini, pantas kiranya Barcelona menjadi unggulan
dalam ajang Piala Raja Spanyol ini.
Lawan yang Tersisa Hanyalah ‘Tim
Penggembira’
Setelah
pertandingan semalam, Athletic Bilbao, Espanyol dan Villareal menggenapi jatah
kosong semifinal Copa del Rey karena Barcelona memang bertanding sehari
sebelumnya. Bagi beberapa orang, tiga tim ini tak hanyalah tim penggembira
saja, karena sudah jelas tim asuhan Luis Enrique—pelatih Barcelona—sudah pasti
menjuarai kompetisi Copa del Rey. Tengok saja di klasemen sementara Primera
Division, Athletic Bilbao ‘hanya’ bercokol di posisi 13, sedangkan Espanyol ada
di posisi sembilan. Nasib lebih baik didapat oleh Villareal yang ada di
peringkat enam klasemen sementara.
Jadi…
Dengan
fakta tersebut di atas, ditambah dengan kekuatan dan kualitas pemain yang
mumpuni pantas kiranya Blaugrana
diunggulkan untuk menjuarai Piala Raja Spanyol 2015. Hal ini bukanlah omong
kosong belaka. Barcelona memanglah klub besar yang memiliki banyak pemain hebat
terlebih lagi salah satu pemain terbaik dunia, Lionel Messi. Namun, Luis
Enrique dan anak asuhnya harus tetap waspada dan tidak boleh angkuh. Setiap tim
memiliki kesempatan yang sama untuk jadi juara. Kini tergantung masing-masing
tim bagaimana dapat memanfaatkan kesempatan itu dengan baik.
Jember,
30 Januari 2015
Tidak ada komentar:
Posting Komentar