Jalannya Pertandingan Man. City vs Arsenal (sumber: id.premierleague.com) |
Pekan
ke-22 Premier League menghadirkan satu pertandingan menarik untuk ditonton
yakni Manchester City melawan Arsenal. Tak berlebihan kiranya bila saya
mengatakan ini adalah big match.
Tengok saja, City menyandang status sebagai jawara Premier League 2013-2014,
sedangkan Arsenal adalah jawara FA 2014. Tapi ini bukan Community Shield—pertandingan antara jawara Premier League melawan
jawara FA—pertandingan adalah Premier League.
Sejujurnya
kalau memang ini Premier League, Manchester Biru jelas layak diunggulkan
disbanding Arsenal. Pasalnya City tengah dalam peforma bagus, dalam sepuluh
pertandingan terakhir, The Citizens
ini berhasil mengemas delapan kemenangan dan dua kali imbang, tanpa kekalahan.
Bandingkan saja dengan Arsenl, klub asal London Utara ini ‘hanya’ mengemas enam
kemenangan, satu kali imbang dan tiga kali menelan pil pahit.
Kedua
tim bertanding dengan motivasi yang hampir sama. City mengejar kemenangan demi
menjaga jarak dengan sang pemuncak klasemen, Chelsea. Pun juga Arsenal yang tak
ingin semakin jauh dari empat besar. Di klasemen sementara City berada di
posisi ke-2, sedangkan Arsenal ada di posisi ke-5.
Head-to-Head
Statistik 7 Head-to-Head Terakhir (sumber: www.soccerpunter.com) |
Pada
gambar diatas, dalam lima pertemuan terakhir menunjukkan bahwa City jelas lebih
dominan dibanding Arsenal. Terlebih lagi pada musim lalu City berhasil
membenamkan Arsenal dengan skor 6-3 di Etihad Stadium.
Komposisi Pemain
Beberapa
pekan terakhir badai cedera tengah menghantam Si Biru Langit. Tiga striker
andalan, Edin Dzeko, Sergio Aguero dan Stevan Jovetic harus terbaring di meja
perawatan yang bahkan dalam beberapa pertandingan City bertanding tanpa
penyerang. Tak cukup dengan itu, bek andalan sekaligus kapten mereka juga
mengalami hal yang sama. Namun, menghadapi Arsenal semua pemain tersebut diatas
disebut Pellegrini bisa dimainkan. City bisa turun dengan kekuatan penuh,
kecuali mereka harus kehilangan Nasri yang tengah cedera dan Yaya Toure serta
striker anyar Wilfried Bony yang harus membela Pantai Gading di ajang Piala
Afrika 2015. Pelatih asal Chile ini jelas tak cukup khawatir karena David Silva
dan Frank Lampard yang membantu sektor depan kerap kali menghasilkan
pundi-pundi gol ini bisa diturunkan.
Arsenal
juga tengah dihantam badai cedera meskipun tak separah City. Mereka harus rela
kehilangan playmaker asal Jerman,
Mesut Ozil. Di sektor belakang, Arsene Wenger sedang murka kepada Wojciech
Szczesny lantaran peformanya yang kian menurun dan tersebarnya foto ia sedang
merokok. Lantas, pelatih asal Perancis ini memain kiper anyarnya yang dibeli
dari Nice, David Ospina yang sempat tampil gemilang bersama Timnas Kolombia di
Piala Dunia 2014. Sektor tengah, Wenger tak usah khawatir karena gelandang
andalan Aaron Ramsey bisa turun. Terlebih lagi Alexis Sanchez yang tengah
menuai pujian karena penamilannya juga bisa diturunkan. Santi Cazorla pun ada
di posisi pengatur serangan.
Terciptanya Gol
Joe Hart Tak Mampu Membendung Tandukan Giroud (sumber: www.supersoccer.co.id) |
Jalannya
pertandingan yang berlangsung di Etihad Stadium ini berjalan cukup seru. Jual
beli serangan antara kedua tim membuat penonton menikmati laga. Namun pada
menit ke-22 wasit menujuk titik putih di kotak penalti City. Nacho Monreal
dijatuhkan oleh sang kapten City, Kompany. Santi Cazorla sebagai eksekutor
sukses menunaikan tugasnya. Cobaan Manchester Biru bertambah berat ketika Oliver
Giroud yang tak terkawal menghukum buruknya pertahanan lawan dengan menanduk
tendangan bebas Cazorla di menit ke-67, yang membuat pendukung tuan rumah diam
terhenyak.
Jadi…
Secara
mengejutkan anak-anak London Utara berhasil memukul anak-anak asuhan Pellegrini
dengan skor duo gol tanpa balas. Ini hasil yang cukup mengejutkan mengingat
banyak yang memprediksikan Arsenal tak akan mampu melawan tim papan atas
terlebih lagi menghadapi City yang tengah dalam peforma terbaik yang bahkan
bisa menang tanpa menurunkan satu penyerang pun. Namun hasil di lapangan
mengatakan hal yang berbeda. Keunggulan kualitas pemain, moral, dan dukungan
dari suporter, yang dimiliki City tak mampu menyelamatkannya dari kekalahan. Dan
prediksi banyak pihak tementahkan. Jadi, inilah sepakbola, kawan. Bola itu
bundar. Mungkin lebih tepatnya: Inilah Premier League, kawan!
Jember,
19 Januari 2015
Aditya Prahara
Aditya Prahara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar