Dalam
sepekan terakhir, ada seorang bocah yang menjadi buah bibir bagi publik pecinta
sepak bola. Hampir semua media sepak bola menampilkan tentang seorang wonderkid asal Norwegia ini. Namanya Martin
Odegaard. Lantas apa yang special dari seorang Odegaard ini?
Memecahkan Banyak Rekor
Ini
buka kali pertama pemain yang baru genap 16 tahun pada Desember 2014 kemarin
ini berhasil mencuri perhatian dunia. Ia pertama kali menjadi perbincangan
hangat dalam jagad sepak bola bahkan saat ia masih berusia 15 tahun dengan
sejumlah rekor yang ia pecahkan. Pada 3 April 2014, Odegaard tercatat sebagai
pemain termuda yang melakukan debut di Liga Norwegia bersama Stromsgodset saat
berusia 15 tahun 117 hari. Berikutnya pada 16 Mei 2014, ia tercatat menjadi
pemain termua yang mencetak gol di Liga Norwegia saat berusia 15 tahun 160
hari. Lantas pada 27 Agustus 2014, ia tercatat juga sebagai pemain termuda yang
membuat debut di Timnas Norwegia saat berusia 15 tahun 253 hari. Tak cukup
sampai di situ, pada 13 Oktober 2014 ia mencatat satu rekor lagi untuk ‘urusan
termuda’ ini. Pada tanggal itu ia menjadi pemain termuda di kualifikasi Euro
saat berusia 15 tahun 300 hari.
Bergabung dengan Tim Bertabur
Bintang
Rekor
yang cukup mencengangkan bukan? Memang bukan sebuah hal yang berlebihan kalau
sampai beberapa klub besar seperti Liverpool, Bayern Munich, Mancheste United,
Chelsea, Arsenal, Real Madrid, hingga Barcelona. Seperti tak ingin melewatkan
kesempatan, pemain yang sudah mengemas tiga caps
bersama Timnas Norwegia ini pun sempat menerima tawaran trial bersama Livepool dan Bayern Munich. Namun bukan kedua klub
tersebut yang berhasil memikat hati pemain yang berposisi gelandang serang (attacking midfielder) ini. Dan buah
bibir ini memang hadir ketika Real Madrid berhasil mendapatkan jasa dari remaja
kelahiran Drammen dengan banderol senial GBP 2,3 juta (sekitar Rp 43 miliar).
Gaji Fantastis
Di
klub yang baru saja menjuarai Piala Dunia Antar Klub 2014 itu ia menerima gaji
sebesar 80 ribu poundsterling atau sekitar 1,5 milyar rupiah per pekan. Untuk
pemain yang belum genap 20 tahun, gaji sebesar itu tentu sangatlah besar.
Bahkan gaji yang diterima Odegaard melebihi gaji beberapa pemain muda yang
sudah matang di beberapa klub besar Eropa seperti Raheem Sterling yang ‘hanya’
mendapat 30 ribu poundsterling per pekan. Atau Marco Reus yang juga ‘hanya’
menerima 65 ribu poundsterling per pekan. Persoalan gaji menjadi pergunjingan
banyak orang. Terlebih lagi di path,
twitter, instagram, facebook dan lain sebagainya muncul jokes yang membandingkan Odegaard dengan
anak 16 tahun pada umumnya.
Kehadiran Ayah dan Zinedine Zidane
Ternyata
keputusan Odegaard untuk bergabung dengan Real Madrid ini tak luput dari peran
sang ayah yang juga turut bergabung dengan Real Madrid. Hal ini jelas akan
membuat Martin Odegaard semakin betah di klub juara Liga Champions UCL 2014
itu. Hans Erik Odegaard, ayah kandung Martin Odegaard, dimasukkan dalam
struktur kepelatihan skuad muda Real Madrid. “Dia (Hans) akan kami masukkan
dalam struktur teknis dalam klub ini, khususnya dalam bagian pengembangan pemain
muda,” kata Direktur Real Emilio Butragueno sebagaimana dikutip dari ESPN.
Odegaard
di usianya yang masih belia ini tak langsung bergabung bersama Cristiano
Ronaldo Cs di skuad pemain senior, melainkan ia harus dimatangkan dulu di Real
Madrid Castilla (Real Madrid junior) yang ditangani oleh Zinedine Zidane.
Keberadaan sang legenda asal Perancis inilah yang juga membuat Odegaard
tertarik bergabung Real Madrid. “Tim ini memberikan peluang terbesar bagi saya
untuk berkembang. Mereka menawari saya dua sisi yang sama bagusnya, baik sisi
olahraga maupun saya secara pribadi,” papar Odegaard kepada Marca.
Menanti Aksi Sang Belia
Dengan
beberapa fakta yang tersebutkan di atas, menarik jadinya bagi kita public pecinta
sepak bola untuk menanti aksi pemain muda dari Eropa Utara ini. Dengan begitu
mahalnya harga yang harus dibayarkan demi mendapat servis dari pemain ini,
tentu kita akan penasar aksi seperti apakah yang akan ditunjukkan oleh
Odegaard. Akankah lahir Ronaldo baru? Atau Messi baru? Kita tunggu 2-3 tahun
lagi. Ia akan jadi perbincangan publik lagi.
Jember,
24 Januari 2015
Tidak ada komentar:
Posting Komentar