Ibu Guru membagi hasil ujian
Matematika. Aku terkejut nilaiku hanya 90 dari. Kuperhatikan dengan seksama,
semua jawabanku benar. Aku langsung ke depan meja guru.
“Bu, kok satu jawaban saya
disalahkan? Kan harusnya benar,” ujarku.
“Jawaban kamu memang salah, Nak,”
balas Ibu Guru.
“Coba ibu lihat, 9+9, saya jawab
sama dengan 9x2, dan jawabannya 18. Kok salah?”
“Oh ini yang benar, 9+9 sama dengan
2x9, dan jawabannya memang 18. Tapi kamu menulisnya 9x2.”
“Kan sama saja, Bu,” sanggahku.
“Nak, kamu baru kelas 2 SD, dan
kita baru belajar perkalian sampai angka 2. Belum sampai 9, jelas jawabanmu
salah,” kata Ibu Guru.
Surabaya, 13 Januari 2014
Aditya Prahara