Aku sedang nongkrong bersama
teman-teman. Teman-teman sedang mengobrol. Aku tidak.
“Ah, daritadi, kerjanya si Adit ini
cuma membaca dan membaca saja,” kata Radit.
“Aku suka membaca. Biarlah aku
membaca,” belaku.
“Tapi kau harus tahu, kita sedang
kumpul-kumpul. Ini saatnya cerita-cerita bukan membaca,” kata Zacky.
Aku terdiam. Kulipat bukuku.
“Sini. Aku ingin tahu apa yang kau
baca,” kata Radit. “Hah? Buku sejarah. Tak mabok kau membaca buku sejarah?”
“Memangnya kenapa?” tanyaku.
Radit membolak-balik buku. Ia
seperti tertarik dengan buku itu.
“Sejarah Indonesia. Sejarah
Indonesia itu sejarah penguasa dan pidatonya. Bukan sejarah copet meraih sesuap
nasi seperti kita. Untuk apa kau baca?”
Jember, 23 Juli 2011
Aditya Prahara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar