Hai….
Kau memang cantik
Kau tahun kenapa?
Karena kau teersenyum padaku
Aku hanya bisa menganga
Berdecak kagum
Mengerlingkan mata
Dan terus-menerus tersenyum
Dirimu....
Memang santun
Rambut panjangmu
Senyum manismu
Langkah kakimu
Itulah dirimu
Wahai, gadis anggun
Wahai, gadisku
Kau tahu?
Kenapa kubuat puisi ini?
Karena aku cinta padamu
Kau bertanya padaku?
Kenapa?
Kenapa aku cinta padamu?
Aku hanya bisa tersenyum
Kau pun bertanya lagi
Kenapa?
Kenapa aku cinta padamu?
Semua jawabannya ada pada dirimu
Wahai gadisku
Jember, 28 November 2010
Aditya Prahara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar